BERITA-AKTUAL.COM, SINTANG – Bupati Sintang Jarot Winarno menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) VIII Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sintang tahun 2023 di Gedung Universitas Muhammadiyah Pontianak Kampus Sintang, Minggu 29 Januari 2023.
Musda VIII MUI Kabupaten Sintang tahun 2023 dihadiri oleh Ketua MUI Provinsi Kalimantan Barat Jipridin, Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Sintang, Senen Maryono, ormas Islam, serta banyak undangan lainnya.
Dikesempatan itu, Jarot menyebut MUI Sintang selama ini sudah bagus, pengajian ulama umara (pemimpin-red) sudah beberapa kali dilaksanakan. Kemudian hubungan MUI dengan pemerintah maupun ulama juga terjalin dengan baik selama ini. “Semuanya bagus, kantor MUI Sintang sebentar lagi selesai. Pembangunan murni dari APBD Sintang,” jelasnya.
Jarot kemudian mengingatkan salah satu masalah yang ada di Bumi Senentang. Salah satunya adalah persoalan Ahmadiyah. Kemudian masalah kenaikan biaya haji yang baru saja ditetapkan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Agama RI.
“Biayanya mahal. Rp 69 juta biaya haji mahal. Rp 50 juta sedang. Mohon perhatikan calon jamaah haji kita terkait persoalan ini,” pesannya.
Berkaitan dengan Musda MUI Sintang, Jarot berharap kegiatan tersebut berjalan dengan baik. “Utamakan musyawarah mufakat. Mudah-mudahan Musda ini mendapatkan hasil yang baik untuk kita semua,” harapnya.
Ketua MUI Sintang, H Ulwan mengatakan bahwa Musda VIII MUI Kabupaten Sintang tahun 2023 mengambil tema Membangun Sinergisitas Ulama, Umara dan Zu’ama Menuju Sintang yang Damai dan Sejahtera. “Semoga dengan tema ini sinergisitas itu semakin terbangun dengan baik,” harapnya.
