Desa ODF Baru 30,96 Persen

oleh

SINTANG – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Edy Harmaini menyampaikan capaian desa yang sudah melakukan deklerasi ODF (Open Defecation Free) atau stop buang air besar sembarangan di Bumi Senentang.

Dari total 391 desa di Kabupaten Sintang, 272 desa sudah dilakukan pemicu. Kemudian desa yang sudah dilakukan verifikasi sebanyak 154 desa. Selanjutnya desa ODF sebanyak 126 desa. Dan desa yang melakukan deklerasi ODF baru 24 desa.

Hal itu disampaikan Edy saat menyampaikan sambutan dalam acara deklerasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Pilar 1-3 Desa Sungai Buluh dan Desa Merti Jaya Kecamatan Tempunak, Jum’at 18 Oktober 2024.

Jika dipersentasekan, kata Edy, jumlah desa ODF se Kabupaten Sintang baru mencapai 30,96 persen.

“Capaian ini masih amat sangat kecil dan perlu kerja keras kita semua. Semua stakeholder di Kabupaten Sintang diharapkan bisa bekerjasama meningkatkan capaian desa ODF ini,” kata Edy.

Jumlah desa ODF yang masih kecil ini mungkin terkait juga dengan penganggaran. “Tapi paling tidak kita sudah desa ODF. Karena deklerasi ini sangat baik sebagai komitmen untuk mewujudkan STBM lima pilar,” jelasnya.

Untuk Kecamatan Tempunak yang terdiri dari 26 desa, kata Edy, kewenangannya ditangani dua Puskesmas. Yakni Puskesmas Tempunak dan Puskesmas Jelimpau.

“Untuk Puskesmas Jelimpau, dari 12 desa, kalau tidak salah ini desa kelima yang deklerasi ODF. Terkait deklerasi ODF Desa Sungai Buluh dan Desa Merti Jaya hari ini, kita sangat berterima kasih kades dan teman-teman tingkat desa,” ujarnya.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.