BERITA-AKTUAL.COM – Meski pada Pemilu kali ini pencolosan diwakili oleh menantunya (dicobloskan-red) karena sedang sakit, namun pemilih tertua berumur 116 tahun di Kabupaten Sintang yakni nenek Bajik tetap punya pilihan Calon Presiden (Capres) sendiri.
Capres pilihan nenek Bajik kemudian di-spill oleh menantunya Petrus Dima saat ditemui wartawan usai mencoblos mewakili mertua di kediamannya, Rabu 14 September 2024.
“Capres pilihan beliau Pak Ganjar, nomor urut 03,” ungkap Petrus Dima.
Menurut Petrus Dima, meski tidak tahu nama Capres, namun mertuanya paham partai pengusung apa yang dipilih pada Pemilihan Presiden.
“Untuk sosok Capres, kalau dibilang si A atau si B, beliau memang ndak tahu. Tapi kita jelaskan Capres itu dari partai apa. Dia juga bisa melihat gambar secara langsung. Jadi dia menunjuk pilihannya, inilah partai kita dulu, begitu katanya. Jadi beliau ingat betul dengan nama partainya,” ujar Petrus Dima menirukan ucapan mertuanya.
“Karena, sejak dulu pilihan beliau tetap partai itu terus (PDI),” pungkasnya.
Nenek Bajik sendiri sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 01, Dusun Ransi Panjang, Desa Gemba Raya, Kecamatan Kelam Permai. Namun karena sakit, nenek Bajik mencoblos diwakili menantunya (dicoblosan). Pencoblosan dilakukan di kediaman nenek Bajik difasilitasi oleh PPS dan KPPS didampingi pengawas, aparatur desa serta para saksi. Hadir juga Komisioner KPU Sintang, Slamet Bowo Santoso.