Sarkas ala Warga Sintang, Minta Bantuan Bibit Sawit untuk Ditanam di Jalan Rusak

oleh

SINTANG – Sindir Pemerintah Kabupaten Sintang yang tak kunjung memperbaiki jalan. Warga Kelurahan Menyumbung Tengah Kecamatan Sintang menulis pesan sarkas yang meminta bibit sawit dan pupuk untuk ditanam di Jalan Mensiku Jaya yang rusak.

Sebelumnya warga juga sudah menanam pohon pisang, sawit dan banyak tanaman lainnya di jalan sebagai bentuk protes. Warga kemudian memasang banner di jalan raya yang memuat surat pernyataan kesanggupan Pemda Sintang memperbaiki jalan dengan tambahan tulisan Pengampor.

Kemarahan warga bukannya tanpa alasan. Mengingat jalan tersebut menjadi akses transportasi utama masyarakat Kampong Seberang yang terdiri dari lima kelurahan. Jalan itu juga akses menuju bangunan cagar budaya yakni Istana Al Mukarramah.

Agar jalan segera diperbaiki, berbagai upaya sudah dilakukan. Bahkan warga sudah dua kali melakukan aksi demo yang mendesak pemerintah agar segera memperbaiki jalan yang rusak.

Saat demo kedua pada Oktober 2023 lalu, Pemkab Sintang kembali berjanji untuk memperbaiki jalan. Janji itu ditandatangani di atas materai oleh Bupati Sintang Jarot Winarno, Ketua DPRD Sintang Florensius Ronny dan Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sintang Mursalin.

Merespon keluhan warga, Wakil Bupati Sintang Melkianus menegaskan bahwa Pemkab Sintang tidak berbohong terkait janji untuk memperbaiki jalan. Menurutnya, jalan tersebut sudah dianggarkan tahun ini dan sedang menunggu proses lelang.

“Jalan sudah kita anggarkan, tapi menunggu proses yang sedang berjalan. Karena anggarannya dari pusat, kita harus menunggu dan mengikuti semua mekanisme yang ada. Rencananya lelang akan dilaksanakan paling cepat bulan Juni,” kata Melkianus, Kamis 9 Juni 2024.

Melkianus mengaku dirinya sudah menemui warga untuk menjelaskan hal tersebut. Ia juga sudah meminta kepada Dinas Pekerjaan Umum Sintang untuk mengirim alat berat ke lokasi jalan yang rusak untuk perbaikan sementara waktu. Alat berat juga sudah dikirim.

“Tapi warga menolak, mereka maunya perbaikan setalah tanggal 14 Juni paska perayaan ulang tahun Sintang. Saya sudah memohon agar alat berat bisa memperbaiki sementara, namun tetap ditolak,” ujarnya.

“Yang jelas niat baik Pemda sudah ada. Atas suara-suara sumbang dan ada yang tidak puas, atas nama Pemda saya minta maaf. Yang jelas jalan itu sudah dianggarkan dan menunggu proses lelang,” jelasnya lagi.

No More Posts Available.

No more pages to load.