Soal Pembentukan Kapuas Raya, Bala-Ronny Harapkan Moratorium Pemekaran Daerah Dicabut

oleh

SINTANG – Pasangan Gregorius Herkulanus Bala-Florensius Ronny menjawab pertanyaan soal aspirasi masyarakat yang mengharapkan terbentuknya Provinsi Kapuas Raya (PKR). Bala berharap, moratorium pemekaran daerah dicabut agar PKR bisa terwujud.

“Bicara Kapuas Raya, itu tentu kebutuhan kita semua. Cuma kadang selama ini kita hanya bicara satu langkah lagi. Cuma kadang kita lupa kalau kita tidak melangkah,” kata Bala.

“Jadi barang ini (pemekaran daerah), kita tahu ada moratorium dari pemerintah pusat dan kita tidak bisa melangkahi. Kita hanya berharap suatu hari kebijakan itu dicabut,” harapnya.

Ia menambahkan, karena Kapuas Raya ini merupakan gabungan beberapa kabupaten, maka kita harus mengkomunikasi lagi ke daerah tersebut terkait singkronisasi.

“Secara politik kalau tidak disingkronkan dulu dari kabupaten ini dia sebagai apa, kemudian kita sebagai apa, saya rasa agak suatu kendala. Karena harus kita akui, semua ada kepentingan, semua ada keiinginan. Nah, kita harus mensingkronkan keiinginan berapa kabupaten ini agar menemukan kesepakatan lebih dulu. Setelah itu baru kita berjalan bersama untuk memperjuangkan Kapuas Raya,” ujarnya.

Bala mengaku dirinya tidak tahu persis sampai di mana dokumen kesiapan Kapuas Raya selama ini.

“Yang saya tahu, ada rencana Pak Midji untuk memulai membangun kantor gubernur. Namun ada beberapa kendala, salah satunya pandemi Covid-19. Dan sampai hari ini pun belum mulai. Itu yang saya ketahui,” pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.